7 Langkah Belajar Dasar Bahasa Inggris untuk Pemula

Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa terdapat banyak sekali keuntungan yang bisa kita dapatkan ketika menguasai Bahasa Inggris, salah satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia. Tidak tanggung-tanggung, dari 196 negara di dunia, setidaknya terdapat 60 negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi mereka. Dengan demikian, menguasai bahasa Inggris berarti membuka banyak sekali kesempatan baru di berbagai aspek kehidupan mulai dari pendidikan, pekerjaan hingga akses ke berbagai produk budaya populer seperti film, drama, musik dan lain sebagainya.

Belajar dasar bahasa Inggris juga tidak sesulit yang dibayangkan. Rata-rata pemula dewasa umumnya sudah bisa menguasai bahasa Inggris untuk berkomunikasi dengan lancar dalam waktu 1 (satu) tahun. Tentu saja, kemampuan seseorang dalam menguasai bahasa Inggris dipengaruhi oleh banyak hal mulai dari level bahasa Inggris yang sudah dimiliki saat ini, strategi belajar yang digunakan, lokasi tempat belajar hingga berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk belajar bahasa.

Kalau kamu seorang pemula yang baru belajar bahasa Inggris atau ingin memulai kembali belajar bahasa Inggris setelah sekian lama, langkah-langkah apa saja yang bisa dan perlu dilakukan?

Ikuti ulasan tentang dasar bahasa Inggris yang bisa diikuti oleh seorang pemula di bawah ini.

Ketahui Level Bahasa Inggris Kamu Saat Ini

Sebelum mulai belajar, ada baiknya kamu juga mengetahui level bahasa Inggris yang sudah kamu kuasai saat ini.

Terdapat beberapa standar internasional yang biasa digunakan untuk mengetahui tingkat kecakapan berbahasa Inggris seseorang mulai dari TOEFL, IELTS, TOEIC sampai CEFR (Common European Framework of Reference for Languages) yang biasa digunakan di Eropa.

Dalam CEFR, tingkat kecakapan berbahasa Inggris seseorang bisa dibagi menjadi 6 (enam) tingkatan antara lain :

  1. A1 Beginner
    Seseorang yang memiliki kemampuan berbahasa Inggris di tingkat A1 Beginner ini biasanya hanya mampu menggunakan bahasa Inggris secara mendasar, mulai dari penggunaan kosa kata yang umum dan kalimat yang sederhana.

  2.  A2 Elementary
    Seseorang yang memiliki kemampuan berbahasa Inggris di tingkat ini biasanya hanya menggunakan bahasa Inggris untuk interaksi sederhana dengan topik yang sehari-hari yang dia kuasai.
  3. B1 Intermediate
    Seseorang yang sudah memiliki kemampuan berbahasa Inggris di tingkat ini biasanya sudah mampu menggunakan bahasa Inggris secara pasif dan aktif dengan topik yang lebih luas dibandingkan tingkat sebelumnya, baik dalam konteks formal maupun informal.
  4. B2 Upper-Intermediate
    Seseorang yang sudah mencapai tingkat ini biasanya memiliki kemampuan untuk memahami dan menggunakan bahasa Inggris secara lebih kompleks dalam berbagai kesempatan tanpa menemui kesulitan yang berarti.
  5. C1 Advanced
    Di tingkat ini, seseorang sudah dapat memahami dan menggunakan bahasa Inggris dalam konteks akademis dan professional tanpa masalah dengan spontan, lancar dan percaya diri.
  6. C2 Proficient
    Seseorang yang sudah berada di tingkat ini berarti memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang setara dengan penutur asli, yang bisa memakai bahasa Inggris tanpa halangan dalam berbagai situasi.  

Setelah mengetahui tingkat kemampuan bahasa Inggris yang kamu miliki saat ini, kamu bisa mulai menentukan berbagai strategi atau langkah dasar yang bisa digunakan untuk mulai belajar bahasa Inggris.

Membuat Tujuan Belajar

Hal penting yang perlu dilakukan dan seringkali terlewatkan saat memulai proses belajar bahasa asing manapun, termasuk bahasa Inggris, adalah menentukan tujuan. Proses belajar bahasa seringkali menjadi terasa berat karena tujuan yang kita bayangkan hanyalah menjadi seseorang yang “lancar berbahasa Inggris”, sebuah tujuan yang sebenarnya terlalu umum dan ambigu.

Oleh karena itu, untuk membantu kamu dalam proses belajar agar lebih konsisten, kamu bisa membuat tujuan belajar secara spesifik, terukur, relevan dan dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu dengan menggunakan metode SMART (Specific, Measurable, Attainable, Relevant and Time Bound).

Contoh beberapa tujuan spesifik yang bisa digunakan saat memulai proses belajar bahasa asing antara lain:

  1. Dalam waktu 3 (tiga) bulan, saya sudah bisa berbicara menggunakan topik khusus dalam bahasa Inggris seperti cuaca, cita-cita, hobi dan lain sebagainya

  2. Dalam waktu 6 (enam) bulan, saya sudah bisa menulis email dan tulisan panjang dalam bahasa Inggris
  3. Dalam waktu 1 (satu) tahun, saya sudah bisa mendapatkan skor 6.5 untuk ujian IELTS sebagai persyaratan mengikuti beasiswa LPDP

Merancang Rencana Belajar

Setelah menentukan tujuan, kamu bisa mulai membuat rencana belajar secara spesifik yang disesuaikan dengan tujuan belajar yang tadi telah ditentukan dan juga level kemampuan berbahasa Inggris yang sudah kamu miliki saat ini.

Ketika membuat rencana belajar dan menentukan strategi belajar, kamu bisa menjawab beberapa pertanyaan di bawah ini :

  1. Apa saja yang ingin dipelajari?
    Seperti halnya bahasa asing lain, bahasa Inggris memiliki 4 (empat) komponen bahasa yang bisa dikuasai mulai dari mendengarkan (listening), membaca (reading), menulis (writing) hingga berbicara (speaking). Setelah mengetahui level kemampuan berbahasa Inggris kamu saat ini, kamu juga bisa menentukan komponen bahasa mana yang ingin kamu prioritaskan terlebih dahulu sebelum kemudian memilih metode belajar yang ingin kamu pakai.
  2. Berapa banyak waktu yang bisa dipakai untuk belajar?
    Saat membuat rencana belajar, kamu juga bisa mempertimbangkan berapa banyak waktu yang bisa kamu pakai untuk belajar. Tentu saja, konsistensi saat belajar adalah kunci penting yang membantu kamu menguasai bahasa Inggris dengan lebih cepat. Kamu bisa menjadi konsisten saat belajar dengan cara menyisihkan waktu setidaknya 30 menit setiap hari untuk belajar bahasa Inggris dengan berbagai cara.
  3. Kapan tujuan belajar ingin dicapai?
    Target atau tujuan belajar yang sudah kamu tentukan sebelumnya akan sangat mempengaruhi rencana belajar bahasa Inggris yang akan kamu buat. Tentu saja, semakin dekat target yang ingin kamu capai, semakin intensif rencana belajar yang harus kamu buat

Mulailah Berbicara Dalam Bahasa Inggris

Salah satu langkah dasar yang bisa kamu lakukan untuk mulai menguasai bahasa Inggris sebagai pemula, khususnya dalam hal kemampuan berbicara (speaking), adalah dengan mulai berbicara menggunakan bahasa Inggris secara konsisten dan teratur.

Salah satu studi yang pernah dilakukan oleh University of Michigan pada tahun 2016 menunjukkan bahwa murid yang belajar bahasa dengan cara berbicara menggunakan webcam menunjukkan kemajuan berbahasa Inggris yang lebih pesat dibandingkan murid lainnya yang belajar menggunakan dengan metode tradisional seperti latihan kosakata dan tata bahasa.

Melalui praktek berbicara dalam bahasa Inggris, kamu bisa belajar berbagai kosakata dan tata bahasa baru, belajar cara menggunakan kosakata dan bahasa dalam percakapan, mengasah kemampuan mendengarkan serta tentu saja, meningkatkan rasa percaya saat berkomunikasi dalam bahasa Inggris.

Tidak tahu harus berlatih berbicara bahasa Inggris dengan siapa? Kamu bisa mulai mencari tempat kursus bahasa Inggris yang menyediakan sesi belajar private bersama tutor, mengikuti komunitas belajar bahasa Inggris atau mulai mengikuti berbagai situs pertukaran bahasa (language exchange) yang ada di internet.

Mengasah Kemampuan Mendengar dengan Musik Atau Media Lainnya

Mendengarkan musik atau menonton media populer lainnya seperti film, acara televisi atau Youtube adalah salah satu cara terbaik yang bisa digunakan untuk menguasai bahasa Inggris.

Musik membantu kamu memahami ejaan, tata bahasa dan berbagai kosakata dalam bahasa Inggris dengan lebih cepat tanpa merasa seperti sedang belajar sama sekali. Tentu saja, kamu bisa mendengarkan musik sambil membaca lirik untuk mengetahui makna lagu yang sedang didengarkan dengan lebih lengkap.

Alternatif media lainnya yang juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan keterampilan mendengar dalam bahasa Inggris adalah podcast, yang saat ini dapat ditemukan dengan mudah di berbagai streaming platform. Berbeda dengan mendengarkan musik, mendengarkan podcast membantu kamu memahami berbagai aplikasi kosakata dan tata bahasa dalam percakapan atau dialog sehari-hari yang sifatnya lebih informal.

Beberapa rekomendasi podcast bahasa Inggris yang bisa digunakan untuk meningkatkan level kemampuan mendengar bagi pemula antara lain Learning English dari Voice of America, 6 Minutes English dari BBC, The English We Speak dari BBC dan English Learning for Curious Minds dari Leonardo English.

Mencoba Membaca Dalam Bahasa Inggris

Sama seperti berbagai langkah dasar belajar bahasa Inggris di atas, kamu juga bisa meningkatkan kemampuan membaca dalam bahasa Inggris dengan menggunakan berbagai bacaan yang mudah namun tetap menarik. Tentu saja, kamu tidak perlu memaksakan diri untuk membaca bacaan yang rumit ketika baru mulai belajar bahasa Inggris. Kamu bisa menemukan berbagai alternatif bacaan yang ringan seperti :

  1. Social media posts dari artis-artis dunia di Twitter, Instagram atau Facebook
  2. Novel atau bacaan ringan lainnya yang kamu sukai
  3. Berbagai artikel menarik dengan topik yang kamu gemari yang bisa ditemukan di internet seperti resep memasak, artikel ulasan film terbaru dan masih banyak lagi.

Selain membiasakan diri untuk membaca berbagai tulisan dalam bahasa Inggris, cara lain yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca bahasa Inggris sebagai seorang pemula adalah menggunakan flash cards, khususnya untuk membangun perbendaharaan kosakata baru yang belum pernah diketahui sebelumnya. Tentu saja, selain belajar kosakata dengan menggunakan flash cards, kamu harus belajar menggunakan kosa kata baru tersebut dalam kalimat secara lengkap dan sesuai konteks.

Menulis Buku Harian Dalam Bahasa Inggris

Komponen bahasa Inggris terakhir yang bisa diasah setelah berbicara, mendengarkan dan membaca adalah menulis dalam bahasa Inggris, yang bisa dilatih dengan berbagai strategi khusus termasuk latihan menulis jurnal dan buku harian dalam bahasa Inggris.

Kamu bisa mulai menulis berbagai topik sederhana dalam bahasa Inggris, termasuk menulis cerita tentang berbagai kegiatan yang kamu lakukan setiap harinya. Tidak perlu merasa terbebani dengan keharusan menulis kalimat yang rumit – kamu bisa memulai belajar menulis cerita dengan menggunakan kalimat yang sederhana terlebih dahulu untuk membantu kamu terbiasa dalam menggunakan bahasa Inggris secara tertulis.

Selain menulis buku harian, kamu juga bisa menulis berbagai kosakata atau kalimat baru dalam bahasa Inggris yang baru saja dipelajari dengan cara menulis ulang kata-kata tersebut di atas kertas untuk membantu kamu mengingat kembali kata-kata tersebut dengan lebih mudah. Sebuah studi yang dilakukan di Jepang menunjukkan bahwa murid yang menulis catatan di atas kertas memiliki ingatan yang lebih baik dibandingkan dengan murid yang menulis catatan dengan menggunakan perangkat elektronik seperti tablet atau smartphones.

Tentu saja, mengasah kemampuan menulis dalam bahasa Inggris tidak bisa dilepaskan dari kegiatan membaca. Dengan banyak membaca berbagai bacaan dalam bahasa Inggris, kamu bisa mengetahui berbagai struktur kalimat, tata bahasa, kosa kata dan berbagai ungkapan yang bisa digunakan untuk menyampaikan gagasan dan pikiran secara tertulis dalam bahasa Inggris.

Yang terakhir, sebagai pemula yang ingin meningkatkan kemampuan menulis berbahasa Inggris, kamu juga bisa menunjukkan tulisan kamu kepada orang lain yang menguasai bahasa Inggris untuk mendapatkan umpan balik. Kamu bisa menunjukkan tulisan kamu kepada guru bahasa Inggris, tutor atau native speakers yang kamu kenal untuk memperbaiki kesalahan yang mungkin kamu buat saat menulis dalam bahasa Inggris.

Belajar bahasa Inggris tidak sesulit yang dibayangkan, bukan?

Kalau kamu tertarik untuk belajar bahasa Inggris lebih lanjut dengan cara menyenangkan, kamu bisa bergabung untuk belajar bahasa Inggris di Schoters! Klik link ini untuk lihat program bahasa Inggris di Schoters!

Di Schoters, kamu bisa memilih kelas bimbingan bahasa Inggris sesuai dengan level bahasa Inggris dan kebutuhan yang kamu miliki saat ini, mulai dari kelas General English untuk pemula, kelas Business English yang membantu kamu mengembangkan kemampuan bahasa Inggris yang dipakai di lingkungan kerja serta kelas persiapan berbagai tes kemampuan bahasa Inggris TOEFL, TOEIC dan IELTS.

Selain itu, kamu juga bisa berinteraksi langsung dengan tutor yang berpengalaman dengan menggunakan kelas online interaktif, materi pembelajaran yang menarik serta keleluasaan untuk menentukan waktu belajar yang lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan kamu.

Siap Mendaftar Beasiswa Impianmu?

Masih ragu atau sudah yakin bisa menaklukkan beasiswa incaran kamu? Konsultasikan keraguan kamu kepada konsultan experts Schoters.

Study Abroad with Schoters

Ingin mendapatkan program bimbingan persiapan beasiswa yang paling tepat untuk kamu? Dapatkan program terbaik di sini.