Profil Erina Gudono: Dari UGM hingga Columbia University

Belakangan nama Erina Gudono menjadi topik pembicaraan yang hangat. Tidak hanya karena baru saja menjadi menantu Presiden Jokowi, tapi juga karena prestasinya yang seabrek! Biografi Erina Gudono mungkin dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk tak gentar menghadapi semua tantangan serta mengambil kesempatan dengan baik. Mari kita simak biodata Erina Gudono, siapa tau tekad kamu jadi makin bulat untuk kuliah di luar negeri!

Perjalanan pendidikan Erina Gudono

Perjalanan pendidikan Erina Gudono bisa dibilang sangat baik. Ia lulus dari SMAN 3 Yogyakarta, sekolah negeri terbaik di Yogyakarta. Erina kemudian melanjutkan kuliah sarjana di jurusan Business Administration and Management, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada. Selama 4 tahun ini pula, ia mendulang beragam prestasi dan mengikuti berbagai kegiatan akademik dan non akademik.

Dilansir dari laman LinkedIn-nya, Erina menjadi sukarelawan di Project Child, menjadi anggota di Global Peace Festival Foundation, dan menjadi koordinator di Save Street Children Indonesia.

Selain itu, Erina juga memiliki banyak prestasi, seperti mewakili Indonesia di Friedman International Conference di University of Sydney, mewakili tim UGM dalam Harvard World Model United Nations (MUN) yang diadakan di Montreal, Kanada, penerima beasiswa Astra International untuk mengikuti Astra Workshop Program, menjadi penerima beasiswa Young Leaders for Indonesia Foundation dari McKinsey Consulting, serta masih banyak lagi.

Setelah lulus dari UGM pada 2018 lalu, Erina sempat bekerja di beberapa tempat. Ia memulai karier di Procter & Gamble (P&G) sebagai Brand Management. Kemudian, ia pindah ke Tokopedia sebagai Associate Brand Strategist selama 1,7 tahun.

Setelahnya, ia bekerja di Bank Indonesia di posisi Project at Payment System Policy Department dan Assistant Manager Apprenticeship. Terakhir, Erina Gudono tercatat bekerja sebagai Asia Analyst untuk perusahaan investasi kenamaan dunia, J.P. Morgan.

 

Baca juga: Jerome Polin, Seorang YouTuber dan Pelajar Indonesia di Jepang

 

Tak berhenti disitu, Erina memutuskan untuk melanjutkan studi di Columbia University. Ia memutuskan untuk kuliah di program Public Administration di School of International and Public Affairs. Tahukah kalian jika Columbia University adalah salah satu anggota Ivy League?

Columbia University Termasuk Ivy League

Ivy League adalah 8 universitas di Amerika Serikat yang terkenal akan kualitas pendidikan, keketatan penerimaan mahasiswa baru, dan keelitannya. Daftar kedelapan universitas itu adalah sebagai berikut:

1. Brown University;
2. Columbia University;
3. Cornell University;
4. Dartmouth College;
5. Harvard University;
6. Princeton University;
7. University of Pennsylvania;
8. Yale University.

 

Menurut QS World University Rankings, Columbia University menduduki peringkat 10 di Amerika Serikat dan 22 di dunia. Universitas ini telah banyak melahirkan tokoh-tokoh dunia, dari mantan presiden AS, Barack Obama, Cinta Laura, Tasya Kamila, hingga kini Erina Gudono sedang kuliah di sana.

Sejak berdiri pada tahun 1754 dengan nama King’s College, Columbia University telah berkembang dan sekarang memiliki 37 School. Mulai dari Business School, Climate and Society, Communications, Landscape Design, Biotechnology, Actuarial Science, Information and Knowledge Strategy, hingga joint program in engineering tersedia di Columbia University.

Beberapa program studi di Columbia University yang terkenal adalah:

1. Social Sciences;
2. Engineering;
3. Biological and Biomedical Sciences;
4. Computer and Information Sciences;
5. Mathematics and Statistics;
6. Film;
7. Psychology.

 

Baca juga: Maudy Ayunda Menjadi Salah Satu Inspirasi Generasi Milenial 

 

Beasiswa untuk kuliah di Columbia University

Jika kamu tertarik kuliah di Columbia University dan menginginkan beasiswa, banyak beasiswa ditawarkan untuk kuliah di sini. Berikut adalah beberapa beasiswa yang dapat kamu gunakan:

1. LPDP;
2. Beasiswa Prestasi Talenta Kemendikbud;
3. Joint Japan/World Bank Graduate Scholarship Program;
4. World Bank Scholarship Program;
5. Interschool Fellowships dari Columbia University.

 

Kalian juga bisa memanfaatkan program work-study yang ditawarkan oleh Columbia University untuk mencari pengalaman bekerja sekaligus mendanai pendidikan kalian.

Hunters, jika kalian tertarik untuk mengikuti jejak pendidikan Erika Gudono untuk kuliah di Columbia University menggunakan berbagai beasiswa yang tersedia, segera hubungi Schoters untuk mendapatkan bantuan langsung dari para mentor yang telah berpengalaman, ya!