Magang di Jepang: Info Terkini Ginou Jisshu Terlengkap!

Program “Ginou Jisshu” (技能実習) adalah program pelatihan teknis yang diperuntukkan bagi pekerja asing di Jepang. Program ini bertujuan untuk mentransfer keterampilan, teknologi, atau pengetahuan tentang kegiatan dan tugas tertentu kepada negara asal peserta setelah mereka menyelesaikan pelatihan di Jepang. Program ini sering kali dikaitkan dengan pekerjaan di sektor industri, pertanian, perikanan, dan lainnya. Artikel ini akan membahas informasi seputar program magang di Jepang, mulai dari keuntungan, persyaratan, proses seleksi, bidang kerja, dan pertanyaan yang sering ditanyakan pelamar.

 

A. Keuntungan magang di Jepang

1. Pengembangan kemampuan profesional

Jepang dikenal dengan dedikasi dan ketelitian dalam pekerjaannya. Magang di perusahaan Jepang dapat memberikan pengalaman kerja yang berharga dan meningkatkan keterampilan profesional.

2. Jaringan internasional

Hunters akan memiliki kesempatan untuk membangun jaringan profesional dengan individu dari berbagai latar belakang dan industri, yang bisa bermanfaat untuk karier di masa depan.

3. Peningkatan prospek karier

Pengalaman magang di Jepang dapat menjadi nilai tambah pada CV, memberikan kesan bahwa Hunters memiliki perspektif internasional, dan mampu bekerja dalam lingkungan multikultural.

4. Akses ke teknologi terbaru

Jepang dikenal sebagai salah satu negara paling maju dalam teknologi. Magang di sana dapat memberi Hunters kesempatan untuk terlibat dengan teknologi terbaru dan belajar langsung dari ahlinya.

5. Kesempatan untuk bekerja di perusahaan terkemuka

Banyak perusahaan terkemuka dunia berasal dari Jepang. Magang di salah satu dari perusahaan ini bisa memberikan kesempatan yang sangat berharga untuk perkembangan karier Hunters.

 

B. Persyaratan umum dan dokumen magang di Jepang

Persyaratan magang ke Jepang dapat bervariasi tergantung pada program magang, perusahaan tujuan, dan jenis visa yang diperlukan. Namun, ada beberapa persyaratan umum yang sering kali ditemui bagi para pelamar yang ingin magang di Jepang, yaitu:

1. Pelamar berusia minimal 18 sampai 26 tahun.

2. Tinggi minimal 160 cm bagi laki-laki atau 150 cm bagi perempuan.

3. Dokumen identitas diri.

4. Tidak memiliki riwayat penyakit jantung,TBC, dan patah tulang yang dibuktikan dengan pemeriksaan kesehatan.

5. Tidak buta warna (total/parsial), dan berkacamata/kontak lensa.

6. Tidak bertato atau bertindik

7. Ijazah pendidikan.

8. Memiliki sertifikat ujian kemampuan Bahasa Jepang.

9. CV dan surat lamaran ke perusahaan tujuan.

10. Pas Foto terbaru dengan latar yang sesuai dengan permintaan lembaga atau perusahaan terkait.

 

Baca Juga : Simak Informasi tentang Program G to G ke Jepang Terkini!

 

C. Proses seleksi magang di Jepang

1. Pemeriksaan administrasi awal : Pemeriksaan dokumen peserta.

2. Tes matematika dasar : Tes matematika dasar 20 soal dalam 15 menit.

3. Tes ketahanan fisik : Tes fisik ini meliputi lari, push up, dan sit up dengan jumlah yang berbeda-beda antara laki-laki dan perempuan.

4. Wawancara : Wawancara dilakukan dengan lembaga atau perusahaan terkait.

5. Tes kesehatan : Tes kesehatan oleh rumah sakit/laboratorium klinik yang telah ditunjuk oleh Kemnaker RI dan IM Japan.

6. Tes bahasa Jepang : Materi Tes Bahasa Jepang adalah hiragana, katakana, kata benda, kata kerja, kata sifat, kosakata, dan tata bahasa.

 

D. Bidang kerja magang di Jepang

1. Bidang pertanian

2. Bidang perikanan

3. Bidang konstruksi

4. Bidang pengolahan makanan

5. Bidang pekerjaan magang tekstil dan pakaian

6. Bidang permesinan dan manufaktur

7. Bidang pekerjaan lainnya selain bidang-bidang pekerjaan di atas tergantung pada posisi yang dibuka oleh lembaga

 

E. FAQ magang di Jepang

1. Berapa gaji kerja magang di Jepang?

Selama mengikuti magang di Jepang, pekerja akan diberikan insentif dan uang saku rata-rata berkisar dari Rp10,000,000 hingga Rp15,000,000. Namun, jumlah ini dapat meningkat tergantung pada lamanya kontrak kerja dan ketentuan yang berlaku di perusahaan.

2. Magang di Jepang minimal lulusan apa?

Untuk bisa mengikuti program magang di Jepang, umumnya pelamar berasal dari lulusan SMA/SMK diperbolehkan untuk mendaftar.

3. Berapa lama program magang di Jepang?

Pelaksanaan program magang di Jepang dilaksanakan selama 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang sampai 5 (lima) tahun apabila perusahaan dan pekerja sepakat untuk memperpanjang masa praktek kerja.

 

Rekomendasi bimbingan persiapan magang di Jepang

Ingin lolos magang di Jepang? Yuk konsultasi dengan konsultan expert Schoters agar persiapan kerja di luar negerimu lebih terarah.

Butuh program lain untuk persiapan kerja di luar negeri? Cek program Work Abroad Academy dari Schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.