Persiapan Seleksi dan Pengalaman Beasiswa MEXT di Jepang

Menyiapkan berkas dan keperluan untuk kuliah dan beasiswa luar negeri memang gampang-gampang susah, terlebih jika memang Hunters masih asing dengan budaya, bahasa hingga lingkungan belajar yang akan dihadapi nanti. Eitss, jangan murung dulu, yuk kenalan dengan alumni Schoters yang akan berbagai pengalaman beasiswa MEXT dan tips mempersiapkan diri selama belajar di sana.

Jika Hunters punya target lolos beasiswa MEXT, yuk kita kenalan dengan Herdarudei Prabandari atau yang biasa dipanggil dengan kak Dadi di bawah ini!

 

Kenalan yuk dengan penerima Beasiswa MEXT 2022, kak Herdarudewi Prabandari!

Menjadi salah satu awardee Beasiswa MEXT 2022, kak Dadi saat ini sedang melanjutkan studi S2 di Nagoya Institute of Technology dengan mengambil jurusan Arsitektur dengan konsentrasi di Laboratorium Arsitektur. Fun fact juga tentang kak Dida, sebelum menjadi mahasiswa di NIT dan awardee MEXT 2022 banyak kegagalan yang kak Dida lalui loh.

Yuk belajar dari pengalaman beasiswa MEXT dan sikap pantang menyerahnya untuk menggapai mimpi di bawah ini!

 

Baca Juga: Intip Informasi Lengkap Beasiswa MEXT 2023-2024

 

Perjalanan dan Pengalaman Beasiswa MEXT

Menjadi salah satu program bantuan dana pendidikan yang banyak dicari oleh mahasiswa dunia, pengalaman beasiswa MEXT memberikan banyak cerita untuk kak Dida, berikut lebih lengkapnya.

Sempat Ditolak 5 Universitas

Sebelum lolos di Nagoya Institute of Technology, kak Dida sempat ditolak dari 5 universitas di Jepang. Beberapanya adalah Kobe University, Osaka University, Kyoto University, Kansai University, dan Ritsumeikan University. 

Hingga akhirnya kak Dida mendapatkan informasi dari dosennya bahwa ada profesor yang sedang mencari mahasiswa untuk di laboratoriumnya. Berbekal informasi tersebut dengan waktu yang mepet, research plan, dan esai yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari, akhirnya kak Dida diterima dan direkomendasikan untuk daftar beasiswa MEXT.

Sempat Bingung Membagi Waktu

Setelah mendapatkan informasi dari dosennya, bukan berarti perjuangan dan pengalaman beasiswa MEXT kak Dida berhenti di sana. Kendala terbesar yang kak Dida hadapi selanjutnya adalah membagi waktu untuk mempersiapkan kuliah dan beasiswa luar negeri dan bekerja full time yang tetap dikerjakan saat itu

Dalam menghadapi kendala di atas, akhirnya kak Dida ikut program Study Abroad Academy yang membantunya untuk membuat perencanaan berkas hingga konsultasi tentang persiapan kuliah di luar negeri. 

Kesan Kuliah S2 Sekarang

Ternyata banyak sekali perbedaan yang kak Dida rasakan selama berkuliah di Nagoya Institute of Technology, terlebih untuk hubungan antara mahasiswa dan dosen.

Ternyata, kelas-kelasnya lebih interaktif dan profesor yang mengajar sangat terbuka untuk diskusi bersama para mahasiswanya. Bahkan peran dosen atau profesor sangat membantu kak Dida untuk memahami materi kuliah loh!

 

Persiapkan Kuliah dan Beasiswa Luar Negeri Kamu dengan Schoters Yuk!

Nah, apakah Hunters juga mau bisa lolos MEXT seperti kak Dida? Atau sebenarnya sudah punya rencana kuliah di luar negeri tapi kesulitan untuk mempersiapkan berkas dan membagi waktu dengan kegiatan lainnya?

Kalau ternyata Hunters punya situasi yang sama, Hunters bisa ikut program yang diambil oleh kak Dida nih, yaitu program konsultasi kuliah dan beasiswa luar negeri yaitu Study Abroad Academy (SAA). Study Abroad Academy merupakan program bimbingan intensif untuk calon siswa yang ingin kuliah di luar negeri baik melalui jalur beasiswa maupun mandiri.

 

Baca Juga: Inilah 4 Beasiswa S1 Untuk Kamu Melanjutkan Studi ke Jepang

 

Keuntungan Study Abroad Academy (SAA)

Banyak keuntungan yang dapat Hunters dapatkan dalam program Study Abroad Academy (SAA), beberapa diantaranya adalah:

  1. Memperoleh rekomendasi dan konsultasi universitas, jurusan, dan beasiswa yang sesuai dengan keinginan.
  2. Menerima feedback penulisan dokumen persyaratan seperti esai, motivation letter, dan proposal penelitian.
  3. Simulasi wawancara.
  4. Voucher simulasi IELTS.
  5. Rekaman sesi bimbingan sehingga dapat ditonton ulang.
  6. Seminar terkait kuliah di luar negeri.
  7. Persiapan keberangkatan.
  8. E-certificate.
  9. 1-on-1 Tutoring
  10. Jadwal fleksibel mengikuti jadwal murid.

Apakah manfaat-manfaat di atas sesuai dengan apa yang Hunters butuhkan sekarang? Kalau iya, yuk menjadi salah satu alumni Schoters dan pastikan Hunters lolos MEXT di tahun ini ya!

 

Rekomendasi Bimbingan Persiapan Lolos Beasiswa MEXT

Ingin dibimbing untuk mendapatkan pengalaman beasiswa MEXT seperti kak Dida di atas? Yuk konsultasi dengan konsultan expert Schoters agar persiapan beasiswamu lebih terarah. 

Butuh program lain untuk persiapan beasiswa dan masuk universitas luar negeri? Cek program terbaik dari Schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.