Panduan Lengkap Bekerja di Jepang dengan Tokutei Ginou

 

Bagi Hunters yang bermimpi bekerja di Jepang, pasti sudah sering mendengar tentang berbagai program kerja yang tersedia. Salah satu program yang populer adalah Tokutei Ginou. Namun, tahukah kamu perbedaan antara Tokutei Ginou dan Ginou Jisshu? Atau, sudahkah Hunters tau bidang kerja yang paling cocok? Yuk, simak penjelasan lengkap tentang Tokutei Ginou dan bidang kerja yang bisa kamu pilih!

 

Apa itu Tokutei Ginou?

Tokutei Ginou merupakan visa kerja keahlian khusus bagi warga negara asing yang ingin bekerja di Jepang. Pemilik visa tersebut memungkinkan mereka untuk bekerja di perusahaan Jepang dengan hak dan kewajiban yang sama dengan pekerja Jepang. Hal ini bisa menjadi peluang bagi Hunters yang ingin meraih pengalaman kerja internasional serta memperluas jaringan profesional.

Dasar hukum untuk program ini terdapat dalam amandemen Immigration Control and Refugee Recognition Act yang disahkan pada Desember 2018. Tujuan adanya Tokute Ginou adalah untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di Jepang dengan memberikan status tinggal legal bagi pekerja asing, yang hak dan kewajibannya setara dengan pekerja lokal.

 

Perbedaan Tokutei Ginou 1 & 2

Program ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu SSW 1 dan SSW 2, yang memiliki perbedaan pada beberapa detail persyaratan dan hak pekerja.

	Tokutei Ginou 1号	Tokutei Ginou ２号
Tingkat Ketrampilan	Lulus ujian kompetensi bahasa dan keterampilan level menengah	Lulus ujian kompetensi tingkat ahli dari jenjang Designated skills 1
Masa Tinggal	Ijin tinggal sampai 5 tahun	Ijin tinggal dapat terus diperpanjang selama masih bekerja
Anggota Keluarga	Tidak boleh membawa anggota keluarga	Dapat membawa anggota keluarga inti
Pindah Pekerjaan	Dapat pindah tempat bekerja	Dapat pindah tempat bekerja
Organisasi Pendukung (TSK / RSO)	Diperlukan	Tidak diperlukan
Sektor Kerja	16 bidang sektor kerja	Semua bidang dari Tokutei Ginou 1号, kecuali bidang keperawatan (介護)

 

Perbandingan Tokutei Ginou dengan Program Kerja Lain di Jepang

 

1. Tokutei Ginou vs. Ginou Jisshu (Magang Teknis)

Tokutei Ginou, atau Specified Skilled Worker (SSW) dibagi menjadi dua kategori utama yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di berbagai sektor industri Jepang diantaranya sebagai berikut : 

	Tokutei Ginou	Ginou Jisshu
Tujuan Program	Transfer ketrampilan, teknologi dan pengetahuan dari Jepang untuk diterapkan di negara asal.	Mencukupi kebutuhan tenaga kerja di Jepang yang semakin berkurang.
Ijin Tinggal	Technical Intern Training	Specified Skilled Worker
Lama Tinggal	Tipe 1: 1 Tahun Tipe 2: 2 Tahun Tipe 3: 2 Tahun TOTAL: 5 Tahun*) Untuk melanjutkan ke tipe selanjutnya, diperlukan kelulusan ujian teknik yang dilaksanakan sebelum kontrak berakhir.	Ijin tinggal minimal 6 bulan, dan dapat terus diperpanjangan sampai maksimal 5 tahun.
Ujian	Tidak ada (Untuk bidang perawat, wajib lulus ujian bahasa level N4)	Tes Skill, Ujian Bahasa Jepang Level N4 (Bagi eks-magang yang selesai 3 tahun, dibebaskan dari syarat ujian bahasa)
Lembaga Pengirim (SO)	Diperlukan	Tidak Diperlukan
Lembaga Pengurus di Jepang	Kumiai (Lembaga nirlaba yang berijin dari kementrian terkait, untuk melakukan pengawasan terhadap pemagang maupun perusahaan pelaksana selama proses magang)	Toroku Shien Kikan (TSK) (Badan atau Individu yang terdapat di Imigrasi yang dipercaya/ditunjuk oleh perusahaan penerima untuk men-support pekerja asing selama bekerja di perusahaan tersebut)
Jumlah Perekrutan	Terbatas, tergantung jumlah karyawan perusahaan penerima.	Tidak Terbatas (Kecuali Perawat dan Konstruksi)
Pindah Perusahaan	Tidak Bisa (Kecuali ada hal yang tidak bisa dihindari seperti perusahaan bangkrut, dll. Atau dari pemagangan tipe 2 ke tipe 3 juga bisa berpindah perusahaan)	Bisa (Selama masih di bidang yang sama, atau bidang lain yang sudah lulus ujian skill bidang tersebut)

 

2. Tokutei Ginou vs. Kerja Profesional

Terdapat beberapa perbedaan persyaratan antara Tokutei Ginou dan kerja profesional. Berikut adalah detail perbedaannya

	Tokutei Ginou	Visa Kerja Profesional
Fokus	Pekerjaan terampil di sektor-sektor spesifik	Pekerjaan yang membutuhkan keahlian tinggi atau spesialisasi
Persyaratan pendidikan	Tidak memerlukan gelar sarjana	Umumnya memerlukan gelar sarjana atau pengalaman kerja ekstensif
Proses	Relatif lebih mudah dan cepat	Lebih kompleks dan memakan waktu
Target	Pekerja terampil untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja	Profesional dengan keahlian khusus

 

3. Tokutei Ginou vs. Working Holiday Visa

Tokutei Ginou dan Working Holiday Visa sama-sama menawarkan kesempatan untuk bekerja di Jepang, namun keduanya memiliki tujuan dan persyaratan yang berbeda. Berikut adalah perbandingan antara kedua jenis visa tersebut.

	Tokutei Ginou	Working Holiday Visa
Tujuan	Bekerja penuh waktu dalam bidang tertentu	Kombinasi liburan dan pekerjaan paruh waktu
Durasi	Jangka panjang (hingga 5 tahun atau lebih)	Jangka pendek (biasanya 1 tahun)
Usia	Tidak ada batasan usia maksimum	Umumnya dibatasi untuk usia 18-30 tahun
Fokus	Pengembangan karir dan keterampilan	Pengalaman budaya dan perjalanan

 

4. Tokutei Ginou vs. Pelajar dengan Izin Kerja Paruh Waktu

Kedua program Tokutei Ginou dan Visa Pelajar dengan Izin Kerja Paruh Waktu menawarkan peluang berbeda untuk tinggal dan bekerja di Jepang. Namun terdapat perbedaan mendasar dalam tujuan, durasi, dan hak yang diberikan. Berikut adalah perbandingan antara kedua program ini!

	Tokutei Ginou	Visa Pelajar dengan Izin Kerja Paruh Waktu
Status	Pekerja penuh waktu	Pelajar dengan izin kerja terbatas
Fokus utama	Bekerja dan mengembangkan karir	Belajar, dengan pekerjaan sebagai aktivitas sekunder
Jam kerja	Tidak ada batasan jam kerja	Dibatasi (umumnya maksimal 28 jam per minggu)
Gaji	Gaji penuh sesuai standar industri	Biasanya upah per jam untuk pekerjaan paruh waktu

 

Persyaratan mendaftar Tokutei Ginou

 

Persyaratan Tokutei Ginou 

• Minimal lulusan SMA/SMK sederajat (D1, D2, D3 dan S1 diutamakan)
• Pria / Wanita
• Usia 18 s/d 28 tahun (saat pendaftaran)
• Sehat jasmani & rohani
• Tinggi badan minimal 160 cm (pria) & 150 cm (wanita)
• Berat badan proporsional
• Memiliki sikap & mental yang baik
• Tidak ada ikatan dengan lpk atau lembaga penyalur tenaga kerja lainnya
• Belum pernah bekerja di luar negeri
• Tidak berstatus sebagai pelajar (masih dalam proses pembelajaran)
• Tidak berstatus sebagai karyawan atau pekerja (tidak ada ikatan kerja)
• Dapat izin dari orang tua
• Belum pernah mengikuti program magang Jepang sebelumnya

 

Pelamar Tidak Diperkenankan

• Buta warna
• Cacat fisik (buta atau tuli)
• Kecelakaan yang mengakibatkan patah tulang
• Bekas luka bakar yang mengakibatkan gangguan motorik
• Obesitas (kelebihan berat badan)
• Bertato
• Perokok atau menghisap vape (rokok elektrik)
• bertindik (kecuali wanita di bagian telinga untuk anting)
• Gigi bolong (wajib ditambal / dicabut)
• Cacat mental
• Gangguan kejiwaan atau neurologis
• Kolesterol tinggi
• Penyakit dalam (kanker, asma, jantung, hipertensi, hepatitis B, hepatitis C, deabetes, TBC, HIV/AIDS)
• Efusi pleura (beberapa faktor risiko yang meningkatkan seseorang mengidap efusi pleura, antara lain: tekanan darah tinggi/hipertensi, merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, atau terkena paparan debu)
• Hernia
• Epilepsi atau riwayat kejang
• Penyakit kulit
• Alergi kronis/akut
• Disfungsi organ tubuh (gagal ginjal, jantung kronis, radang sendi)
• Pernah dan sedang menggunakan narkoba
• Memiliki riwayat kriminal & perilaku tidak baik

 

Persyaratan Khusus Tokutei Ginou

 

1. Tokutei Ginou / SSW Visa untuk Pemula, Pemagang 1 tahun dan Pelajar

Persyaratan utama untuk Tokutei Ginou / SSW Visa untuk Pemula, Pemagang 1 tahun dan Pelajar:

a. Usia Minimal dan Maksimal

• Minimal usia: 18 tahun. Tidak ada batas usia maksimal, tetapi peserta di bawah 40 tahun lebih diutamakan.

b. Kemampuan Bahasa Jepang

• Lulus tes bahasa Jepang level N4 (JLPT N4) atau JFT-Basic A2. Untuk mencapai level N4, peserta biasanya membutuhkan kursus bahasa Jepang selama ±6 bulan.

c. Lulus Tes Keterampilan (Skill Test SSW)

Peserta harus lulus tes keterampilan bidang kerja SSW yang tersedia untuk 14 bidang pekerjaan. Tes ini dilakukan melalui platform Prometric. (Pilih salah satu bidang pekerjaan yang diminati (seperti keperawatan, konstruksi, atau pertanian)

d. Lulus Tes Kesehatan (Medical Check-Up)

Pemeriksaan kesehatan menyeluruh harus dilakukan dan hasilnya harus memenuhi standar kelayakan kerja di Jepang.

 

2. Tokutei Ginou / SSW Visa untuk Eks Magang di Indonesia

Persyaratan utama untuk Tokutei Ginou / SSW Visa untuk Eks Magang di Indonesia:

a. Usia Minimal dan Maksimal

Minimal usia 18 tahun, Tidak ada batas usia maksimal, tetapi peserta di bawah 40 tahun lebih diutamakan.

b. Sertifikat Keahlian

Memiliki sertifikat keahlian minimal:

• Level 3 Kyu (3級): Sertifikat keterampilan tingkat dasar hingga menengah.
• Senmon Kyu (専門級): Sertifikat keterampilan tingkat lanjutan atau spesialis.
• Hyouka Chousho (評価調書): Dokumen evaluasi resmi dari perusahaan tempat magang.

Catatan: Jika ingin berpindah ke bidang kerja baru, peserta wajib lulus tes keterampilan (SSW) di bidang yang dituju.

c. Tes Kesehatan
Lulus Medical Check-Up sesuai standar kelayakan kerja di Jepang.

 

3. Tokutei Ginou / SSW Visa untuk peserta Magang yg masih di Jepang

Persyaratan utama untuk Tokutei Ginou / SSW Visa untuk peserta Magang yg masih di Jepang:

a. Syarat Usia

Tidak ada batas usia maksimal, tetapi lebih diutamakan peserta yang berusia di bawah 40 tahun.

b. Sertifikat Keahlian

Memiliki salah satu dari dokumen berikut:

• Level 3 Kyu (3級): Sertifikat keterampilan tingkat dasar hingga menengah.
• Senmon Kyu (専門級): Sertifikat keterampilan tingkat lanjutan atau spesialis.
• Hyouka Chousho (評価調書): Dokumen evaluasi resmi dari perusahaan tempat magang.

Catatan Khusus: Jika peserta ingin pindah ke bidang kerja baru, wajib lulus tes keterampilan SSW di bidang yang dituju.

c. Izin dari Kumiai dan Perusahaan Tempat Kerja

Peserta wajib menyampaikan niat pindah program ke TG Visa kepada Kumiai (asosiasi koperasi yang menangani magang) dan perusahaan tempat kerja.

d. Penyelesaian Kontrak Kerja

Peserta harus menyelesaikan kontrak kerja di perusahaan magang saat ini sebelum mengajukan perubahan status visa.

e. Dokumen Tambahan

• Fotokopi Buku Pensiun (Nenkin Techo): Harus mencantumkan nomor pensiun.
• Fotokopi Pajak Penghasilan (Genzenchōshū-hyō): Bukti pajak penghasilan yang diterima pada bulan Januari tahun ini.

 

f. Proses Pengurusan Visa

Pengajuan perubahan visa harus dilakukan paling lambat 1 minggu sebelum tanggal kepulangan ke Indonesia.

 

Tertarik melanjutkan karir di Jepang, Tapi bingung mulai dari mana?

Yuk konsultasi dengan Schoters untuk bantu persiapan bekerja di Jepang.

Klik tombol “Ikuti Program Tokutei Ginou Sekarang!” di bawah ini dan bebas tanya apapun!

 

Tes Keterampilan & Harganya

Mengajukan visa Tokutei Ginou membutuhkan sertifikat keterampilan dan kemampuan bahasa Jepang sebagai syarat utama. Kedua dokumen ini memastikan pelamar memenuhi standar kerja dan mampu beradaptasi di Jepang. Berikut estimasi biaya yang perlu disiapkan:

 

1. Ujian Kemampuan Bahasa Jepang

Jenis Tes	Biaya	Link Pendaftaran
JFT-Basic A2	Rp. 400.000	Prometric
JLPT (Minimal N4)	Rp. 200.000	JLPT

 

2. Ujian Keterampilan

Jenis Tes	Biaya	Link Pendaftaran
Perawat Lansia (Kaigo)	Rp. 133.000	Prometric
Industri Pengolahan Makan dan Minuman	Rp. 450.000	Prometric
Restoran atau Pelayanan Makanan	Rp. 450.000	Prometric
Pertanian & Peternakan	Rp. 450.000	Prometric
Perikanan	Rp. 460.000	tokuteiginougyogyo.org
Building Cleaning	Mulai 150.000	j-bma.or.jp
Perhotelan	Rp. 400.000	caipt.or.jp

 

Tahapan Mendaftar Tokutei Ginou

 

1. Registrasi di IPKOL

Pendaftaran dilakukan melalui portal resmi Karirhub Kemnaker. Pelamar dapat mengunjungi https://karirhub.kemnaker.go.id/ssw untuk mencari lowongan pekerjaan yang tersedia. Pilih menu Lowongan dan klik Kerja di Jepang untuk memulai proses registrasi.

2. Seleksi Administrasi

Proses seleksi administrasi berlangsung maksimal 2 minggu setelah formulir pendaftaran dikirimkan. Pelamar akan diberitahu hasilnya melalui email atau WhatsApp.

3. Psikotest, Tes Ketahanan Fisik, dan Interview

Setelah lolos seleksi administrasi, pelamar diundang untuk menjalani:

• Psikotest
• Tes Ketahanan Fisik
• Interview

Ketiga tes ini dilakukan dalam satu hari, dan hasilnya diumumkan secara personal maksimal 2 minggu setelah pelaksanaan.

4. Daftar Ulang dan Kontrak Pendidikan

Pelamar yang lolos diwajibkan melakukan daftar ulang dan menandatangani kontrak pendidikan sebelum memulai pelatihan.

5. Pendidikan Bahasa Jepang

Pendidikan Bahasa Jepang berlangsung selama 3–5 bulan dengan jadwal:

• Hari: Senin hingga Jumat
• Waktu: 07.30 – 16.00

 

6. Mengikuti Ujian Bahasa Jepang (JLPT/J-Test)

Setelah menyelesaikan pendidikan, pelamar mengikuti JLPT atau J-Test untuk memperoleh sertifikat N4 atau JFT Basic A2 sebagai syarat utama.

7. Pelatihan Bidang Kerja

Pelamar akan menjalani pelatihan bidang kerja selama 1–2 bulan dan mengikuti Skill Test (Senmonkyu) untuk mendapatkan sertifikasi keterampilan sesuai bidang pekerjaan.

8. Interview User

Setelah memiliki sertifikat bahasa dan keterampilan, pelamar akan mengikuti interview user dengan perusahaan Jepang. Jika belum lolos pada interview pertama, pelamar akan dijadwalkan untuk interview berikutnya.

9. Pra-Kerja dan Medical Check-Up

Tahap ini mencakup:

• Pra-kerja: Pelatihan tambahan sesuai bidang kerja.
• Medical Check-Up (MCU): Pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan.
• Dokumen Perjalanan: Proses pengurusan visa dan Certificate of Eligibility (CoE). Proses ini berlangsung 2–3 bulan.

 

10. Mulai Bekerja di Jepang

Setelah semua proses selesai, pelamar resmi memulai pekerjaan mereka di Jepang sebagai pekerja profesional dengan visa Tokutei Ginou.

 

Bidang Industri dari Tokutei Ginou

 

1. Keperawatan (Kaigo Gyō)

Memberikan layanan perawatan kepada lansia atau individu dengan kebutuhan khusus, seperti membantu makan, mandi, berpakaian, dan kegiatan sehari-hari lainnya.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan di bidang keperawatan dan jadwal ujiannya
  Gaji: Rata-rata ¥ 223.531 atau Rp 23,6 juta-an

 

2. Pembersihan Gedung (Biru Kurīningu Gyō)

Melakukan pembersihan dan pemeliharaan kebersihan gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, dan fasilitas umum.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan pembersihan gedung.
  Gaji: Rata-rata ¥ 207.313 atau Rp 22 juta-an

 

3. Material Casting, Manufaktur Mesin Industri, Industri Informasi, Listrik dan Elektronik

Terlibat dalam produksi komponen mesin, perakitan peralatan elektronik, dan pengelolaan data.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan manufaktur.
  Gaji: Rata-rata ¥240.641 atau Rp 25,4 juta-an

 

4. Konstruksi (Kensetsu Gyō)

Pembangunan gedung, jalan, jembatan, dan infrastruktur lainnya.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan konstruksi.
  Gaji: Rata-rata ¥285.339 atau Rp 30,1 juta-an

 

5. Pembuatan Kapal (Zōsen Hakuyō Kōgyō)

Pembuatan dan perbaikan kapal, serta pengelasan dan perakitan komponen kapal.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan pembuatan kapal.
  Gaji: Rata-rata ¥239.748 atau Rp 25,3 juta-an

 

6. Perawatan Mobil (Jidōsha Seibi Gyō)

Melakukan perawatan, perbaikan, dan inspeksi kendaraan bermotor.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan otomotif.
  Gaji: Rata-rata ¥249.481 yen atau Rp 26,4 juta-an

 

7. Penerbangan (Kōkū Gyō)

Layanan darat di bandara, seperti penanganan bagasi, layanan penumpang, dan pengelolaan penerbangan.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan terkait penerbangan.

 

8. Perhotelan (宿泊業 / Shukuhaku Gyō)

Pelayanan tamu di hotel, seperti resepsionis, housekeeping, dan restoran.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan bidang perhotelan.

 

9. Pertanian dan Peternakan (Nōgyō)

Menanam, merawat, dan memanen hasil pertanian serta mengelola peternakan.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan pertanian.
  Gaji: Rata-rata ¥206.096 atau Rp 21,8 juta-an

 

10. Perikanan (Gyogyō)

Penangkapan ikan, pengolahan hasil laut, dan pemeliharaan tambak.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan bidang perikanan dan budidaya pertanian
  Gaji: Rata-rata ¥236.634 atau Rp 25 juta-an

 

11. Pengolahan Makanan dan Minuman (Inshokuryōhin Seizō Gyō)

Memproduksi makanan dan minuman, termasuk proses pengemasan.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan produksi makanan dan informasi ujian
  Gaji: Rata-rata ¥223.566 atau Rp 23,6 juta-an

 

12. Jasa Makanan (Gaishoku Gyō)

Bekerja di restoran atau kafe untuk menyajikan makanan, mengambil pesanan, dan kebersihan tempat makan.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan jasa makanan dan informasi ujiannya
  Gaji: Rata-rata ¥233.543 atau Rp 24,7 juta-an

 

13. Transportasi (Jidōsha Unsō Gyō)

Mengemudi kendaraan transportasi umum atau pengangkutan barang.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Memiliki lisensi mengemudi di Jepang.
  Gaji: Rata-rata ¥194.358 atau Rp 20,5 juta-an

 

14. Kereta Api (Tetsudō)

Melaksanakan tugas operasional kereta api seperti pengelolaan stasiun, tiket, dan pemeliharaan jalur kereta.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan bidang kereta api.

 

15. Kehutanan (Ringyō)

Penebangan, pemeliharaan hutan, dan pengelolaan sumber daya kayu.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan kehutanan.

 

16. Perkayuan (Mokuzai)

Pengolahan kayu untuk konstruksi atau keperluan industri lainnya.
Persyaratan Umum:

• Kemampuan bahasa Jepang setara JLPT N4 atau JFT-Basic A2.
• Lulus ujian keterampilan perkayuan.

 

Benefit Mengikuti Tokutei Ginou

 

1. Gaji Kompetitif dengan Standar Jepang

Pemegang visa Tokutei Ginou berhak mendapatkan gaji yang setara dengan pekerja Jepang dalam posisi yang sama. Hal ini memungkinkan mereka menikmati standar hidup yang baik sekaligus menabung untuk masa depan. Gaji kotor biasanya berkisar antara 150.000 hingga 250.000 yen per bulan, tergantung pada bidang pekerjaan dan pengalaman yang dimiliki.

2. Perlindungan Hukum dan Hak Pekerja

Pekerja dengan visa Tokutei Ginou dilindungi oleh hukum ketenagakerjaan Jepang. Mereka berhak atas:

• Cuti berbayar
• Asuransi kesehatan
• Asuransi kecelakaan kerja
• Jaminan pensiun

Perlindungan ini memberikan rasa aman dan hak yang setara dengan pekerja lokal, memastikan lingkungan kerja yang adil dan nyaman.

3. Kesempatan Menjadi Permanent Resident

Visa Tokutei Ginou memberikan peluang bagi pekerja asing untuk tinggal lebih lama di Jepang. Salah satu syarat utama untuk mengajukan status permanent resident adalah tinggal secara legal di Jepang dalam jangka waktu tertentu, biasanya minimal 10 tahun, dengan catatan memiliki rekam jejak yang baik dalam pekerjaan dan tidak melanggar hukum. Kesempatan ini memberikan stabilitas jangka panjang bagi mereka yang ingin menetap di Jepang.

4. Kesempatan Pengembangan Karir

Program Tokutei Ginou memungkinkan pekerja untuk mengembangkan keterampilan dan pengalaman kerja di lingkungan internasional. Setelah menyelesaikan Tokutei Ginou Tipe 1, pekerja yang berkualifikasi tinggi dapat melanjutkan ke Tokutei Ginou Tipe 2, yang menawarkan:

• Masa tinggal yang lebih panjang
• Kesempatan untuk membawa keluarga ke Jepang
• Prospek karir jangka panjang di industri pilihan mereka

 

FAQ Tokutei Ginou

1. Apa syarat dan prosedur permohonan Tokutei Ginou?

Persyaratan untuk mendapatkan izin tinggal dengan status tenaga kerja berketerampilan khusus adalah:

• Berusia minimal 18 tahun. Mereka yang kurang dari usia tersebut tidak bisa mendaftar.
• Pekerja harus mengikuti dan dinyatakan lulus ujian keterampilan dan ujian kemampuan berbahasa Jepang.

Info lebih lanjut dapat dicek pada tautan berikut:

• http://www.bnp2tki.go.id/berita-detail/faq-ssw-jepang
• https://kemlu.go.id/tokyo/id/pages/pengajuan-surat-rekomendasi-alih-status-visa-ssw/4339/etc-menu

2. Apakah ada usia maksimal untuk mendapatkan Tokutei Ginou?

Tidak ada batasan usia maksimal yang ditetapkan oleh pemerintah Jepang. Namun, beberapa perusahaan mungkin lebih memilih kandidat berusia di bawah 40 tahun.

3. Apabila saat ini sedang berada di Jepang sebagai peserta TITP (Technical Intern Training Program), apakah bisa langsung mendaftar Tokutei Ginou di Jepang (tanpa pulang ke Indonesia)?

Bisa, peserta TITP yang telah menyelesaikan programnya dapat langsung mendaftar Tokutei Ginou di Jepang tanpa harus kembali ke Indonesia. Syaratnya, bidang kerja yang dipilih harus sesuai dengan pelatihan sebelumnya, dan peserta harus memiliki dokumen yang diperlukan. 

https://kemlu.go.id/tokyo/id/pages/pengajuan-surat-rekomendasi-alih-status-visa-ssw/4339/etc-menu 

4. Bagaimana cara melakukan pendaftaran bagi yang bukan alumni TITP?

Silhakan cek tautan berikut.  https://kemlu.go.id/tokyo/id/pages/alur-proses-ssw-bagi-newcomer-pekerja-baru/4338/etc-menu 

5. Apakah ada pengecualian bagi calon/kandidat yang telah memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Jepang dan memiliki sertifikat keterampilan Tokutei Ginou?

• Mantan peserta Technical Intern Training Program (TITP) yang memiliki sertifikat pemagangan teknis nomor 2, atau telah menjalani program TITP lebih dari 2 tahun 10 bulan, dibebaskan dari ujian kemampuan berbahasa Jepang dan ujian keterampilan (dengan catatan akan kembali mengajukan aplikasi visa pada kategori pekerjaan yang sama).

• Beberapa bidang tokutei ginou, terutama industrial machinery & manufacturing/産業機械製造業 mengharuskan calon pekerja untuk memiliki sertifikat senmonkyuu atau 3-kyuu. Bagi calon pekerja yang berminat bekerja di bidang ini, namun tidak memiliki sertifikat senmonkyuu atau 3-kyuu, dapat menghubungi pihak AO tempat magang sebelumnya untuk mendapatkan 評価調書 (hyouka chouso) sebagai pengganti sertifikat senmonkyuu atau 3-kyuu.

• Mantan calon caregiver EPA yang (1) telah menyelesaikan masa tinggal selama 4 tahun di Jepang, serta (2) mendapatkan lebih dari 50% total nilai dan mendapat minimal 1 poin untuk setiap subyek Kaigo Fukushi-shi Kokka Shiken (Ujian Nasional Caregiver Jepang) yang terkini, akan dibebaskan dari ujian kemampuan berbahasa Jepang dan ujian keterampilan (kategori caregiver).

• Calon pekerja yang telah memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Jepang (JLPT) minimal level N4 tidak perlu mengikuti ujian kemampuan berbahasa Jepang (tetapi tidak dibebaskan dari ujian keterampilan)

6. Di mana saya bisa mendaftar untuk mengikuti ujian kemampuan bahasa Jepang?

Calon pekerja dapat mengikuti ujian kemampuan berbahasa Jepang (JLPT) yang diselenggarakan dua kali dalam setahun di Indonesia (info: https://jlptonline.or.id/ ATAU,

Mengikuti ujian JFT Basic (tes kemampuan berbahasa Jepang dasar) sesuai dengan pilihan tanggal yang tersedia. Info lebih lanjut silakan cek tautan berikut: https://www.id.emb-japan.go.jp/tokuteiginou_InformasiUjian.pdf

 

7. Saya ingin mengikuti ujian keterampilan. Ke mana saya harus mendaftar?

Pendaftaran ujian keterampilan dapat dilakukan melalui organisasi atau situs resmi sesuai bidang pekerjaan. Detail lokasi ujian biasanya diumumkan oleh otoritas Jepang atau lembaga terkait yang menangani program Tokutei Ginou.

Saat ini ujian keterampilan yang diselenggarakan di Indonesia hanya untuk kategori keperawatan (care worker). Info lanjutan silakan cek tautan berikut:

https://www.id.emb-japan.go.jp/tokuteiginou_InfoUjian.html 

8. Apakah bisa mengajukan permohonan Tokutei Ginou secara pribadi, tanpa organisasi / LPK?

Ya, pelamar dapat mengajukan permohonan secara mandiri tanpa melalui organisasi atau LPK. Namun, prosesnya mungkin lebih rumit karena pelamar harus mengurus seluruh dokumen dan syarat secara mandiri. Persyaratan dokumen dapat dilihat pada tautan https://www.id.emb-japan.go.jp/visa_tokuteiginou.html 

9. Apakah visa Tokutei Ginou ada masa kadaluarsa? Apakah bisa diperpanjang?

Pada dasarnya Visa Keterampilan Khusus berlaku selama satu tahun, dan dapat diperpanjang setiap 4 atau 6 bulan sekali. Total jangka waktu tinggal maksimum bagi pemegang Visa Keterampilan Khusus adalah 5 tahun. Visa Tokutei Ginou memiliki masa berlaku maksimum: https://www.mofa.go.jp/mofaj/ca/fna/ssw/us/index.html

 

Rekomendasi Bimbingan Persiapan Daftar Tokutei Ginou

Tertarik untuk mendaftar program Tokutei Ginou? Yuk konsultasikan dengan konsultan expert dari Schoters agar persiapan bekerja di luar negeri Hunters lebih terarah.

Butuh program lain untuk persiapan mengikuti program Tokutei Ginou? Cek program terbaik dari schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.

Referensi:

BNP2TKI. SSW Jepang. Diakses pada 14 Januari 2025.

KEMLU. Pengajuan Surat Rekomendasi Alih Status Visa SSW. Diakses pada 14 Januari 2025.

JLPT Online. Diakses pada 14 Januari 2025.

Emb Japan. Tokutei Ginou Informasi Ujian. Diakses pada 14 Januari 2025.

MOFA. SSW. Diakses pada 14 Januari 2025.

. Diakses pada 14 Januari 2025.