Rahasia Jitu dan Cara Hidup Hemat di Jepang

Jepang menjadi salah satu negara dengan biaya hidup tertinggi di dunia. Untuk itu, jika Hunters bekerja di Jepang, kamu tentu perlu hidup hemat di Jepang dengan cara cermat dalam mengelola keuangan. Ini diperlukan agar kondisi keuanganmu tetap stabil.

Bagi para tenaga kerja asing yang sedang merantau di Jepang, hidup hemat di Jepang dan cermat tentunya wajib dijalani. Hal tersebut dimulai dari kebutuhan pokok mulai dari sandang, pangan, dan papan, serta kebutuhan lainnya. 

Lantas, bagaimana cara hidup hemat di Jepang bagi pekerja asing? Untuk mengetahui hal tersebut, simak ulasannya pada artikel Schoters berikut ini! 

Tips Hidup Hemat di Jepang

1. Belanja di minimarket

Tips hidup hemat di Jepang yang pertama adalah membeli makanan di minimarket. Makanan yang tersedia di minimarket Jepang tidak kalah enak dari makanan yang tersedia di restoran.

Membeli makanan di minimarket dapat menjadi opsi bagi Hunters yang sedang mencoba hidup hemat di Jepang. Sebab, di minimarket kamu bisa membeli nasi kepal, sandwich, nasi bento, bahkan hingga sushi dengan harga yang tergolong murah.

2. Menyewa pocket wifi untuk bersama

Tidak semua tempat umum di Jepang menyediakan internet gratis. Oleh karena itu, Hunters jangan berharap banyak bisa menikmati jaringan internet secara cuma-cuma di Jepang. 

Bagi Hunters yang sedang bekerja di Jepang, menyewa pocket wifi dapat menjadi pilihan yang tepat, praktis, dan juga ekonomis. Pasalnya, Hunters tidak perlu menggonta ganti kartu SIM. Kamu hanya cukup menyalakan router agar dapat terhubung ke internet dengan cepat dalam waktu yang bersamaan. 

Pocket wifi ini dapat Hunters sewa sejak dari Indonesia maupun saat Hunters sudah berada di Jepang untuk kebutuhan internet dengan harga berkisar mulai Rp70.000.

 

Baca juga: Biaya Hidup di Jepang untuk Mahasiswa

 

3. Belanja keperluan sehari-hari di toko 100 yen

Toko 100 yen atau dikenal dengan nama hyakuen shop menjual berbagai kebutuhan sehari-hari dengan harga 100 yen atau setara Rp10 ribu. Toko 100 yen menjadi salah satu opsi yang dapat Hunters kunjungi apabila kamu sedang menerapkan hidup hemat di Jepang. 

Selain menyediakan kebutuhan sehari-hari, toko 100 yen juga menyediakan barang lain, seperti pernak-pernik dan juga camilan. Semua yang tersedia di toko tersebut sangat terjangkau. Bahkan, setelah dikenai pajak, harga barang di toko yang telah kamu beli menjadi sekitar 108 yen atau setara Rp11 ribu saja. 

4. Membeli dan mengolah bahan makanan mentah sendiri

Tips hemat hidup di Jepang selanjutnya adalah memasak sendiri. Ini bisa menjadi cara paling tepat dalam menghemat pengeluaran untuk makan. Bahan makanan yang dibeli pada saat sale, misalnya, saat toko menjelang tutup akan lebih murah karena mendapatkan diskon yang cukup besar. 

Belanja bahan makanan yang akan dimasak bisa di grosir atau pun pasar karena biasanya menawarkan harga yang lebih murah. Selain itu, jika Hunters ingin membeli daging-dagingan, belilah daging yang diimpor dari Brasil atau Australia. Sebab, harganya cenderung lebih murah daripada daging di Jepang.

5. Usahakan menabung

Hal yang menjadi keuntungan dengan menjalani gaya hidup hemat di Jepang, Hunters bisa menyisihkan sebagian uang hasil kerjamu untuk menabung semaksimal mungkin. Kira-kira 50% dari pendapatan.

Apabila lebih besar akan lebih bagus pula. Setelah menabung, Hunters bisa mulai memperhitungkan dan membuat catatan pengeluaran perbulan. Langkah tersebut selain dapat membantu kamu hidup hemat di Jepang, juga dapat membantu kamu memiliki banyak simpanan tabungan.

 

Baca juga: Biaya Kuliah di Jepang

 

6. Selektif dalam memilih barang

Setelah membuat anggaran pengeluaran, Hunters juga harus selektif dalam memilih barang yang kamu butuhkan. Selain itu, gaya hidup yang minimalis dalam membeli barang yang memang kebutuhan pokok seperti sandang, pangan, dan papan. 

Kamu juga bisa membuat anggaran mengenai pendapatan yang kamu gunakan untuk membeli bahan pokok dan mengurangi pembelian barang sekunder.

7. Menunggu promo untuk melakukan sesuatu

Tips hidup hemat di Jepang terakhir yang bisa Hunters lakukan adalah belanja dengan menggunakan promo. Ini bisa Hunters lakukan di Jepang di hari-hari tertentu. 

Sebab, di hari-hari tertentu, terutama hari-hari yang bersejarah, toko-toko di Jepang sering mengeluarkan promo besar-besaran untuk para pelanggannya.

Nah, itu dia, Hunters, tujuh cara hidup hemat di Jepang untuk tenaga kerja asing. Tips ini bisa Hunters terapkan jika kamu sedang bekerja di Jepang. Ini bertujuan agar kondisi keuanganmu selama bekerja di sana tetap stabil.

Rekomendasi Bimbingan Persiapan Kerja di Jepang

Ingin kerja di Jepang? Yuk, konsultasi dengan konsultan expert Schoters agar persiapan kerja di Jepang semakin terarah.

Butuh program lain untuk persiapan kerja di luar negeri? Cek program Work Abroad Academy dari Schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.