Biografi Singkat Sosok Leonardo Edwin

Sering menghabiskan waktu dengan menonton Youtube?

Kamu mungkin pernah mendengar nama Leonardo Edwin, salah seorang Youtuber muda Indonesia yang sering mengunggah kehidupan sehari-harinya sebagai pelajar internasional di Amerika Serikat di platform berbagi video tersebut. Tapi tahukah kamu Leonardi Edwin kuliah dimana saja sembari menjadi content creator di Youtube?

Simak biografi Leonardi Edwin beserta latar belakang pendidikannya di bawah ini.

Biografi Leonardo Edwin  

Leonardo Edwin atau yang lebih akrab dipanggil dengan sebutan Lele ini terlahir di Batam, Kepulauan Riau, pada tanggal 7 Mei 2000. Sebelum melanjutkan pendidikan di luar negeri, Leonardo menempuh pendidikan dasar hingga sekolah menengah atas di Indonesia. Saat duduk di bangku sekolah menengah atas, Leonardo juga sempat mengikuti olimpiade sains di Bukit Tinggi.

Kiprah Leonardo sebagai Youtuber dimulai ketika Leonardo mengunggah video pertamanya di platform tersebut pada tahun 2017. Setelah memutuskan untuk terjun lebih serius sebagai content creator, Leonardo terus berbagi tentang seluk beluk kehidupan sebagai mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat, tips dan trik seputar pendidikan di luar negeri sampai kegiatan travelingnya di berbagai negara, termasuk Indonesia, Amerika Serikat dan Eropa. Video-video yang diunggah Leonardo di Youtube terus mendapatkan antusiasme tinggi dan ditonton oleh puluhan hingga jutaan penonton.

Popularitas Leonardo di platform berbagi video mendorong Youtube untuk mengajak Leonardo menjadi bagian dari event tahunan mereka, Youtube Rewind, pada tahun 2020. Leonardo kemudian bergabung dengan Mantappu Corp, sebuah perusahaan di bidang kreatif yang menaungi banyak content creators terkenal lainnya seperti Jerome Polin, Turah Parthayana, Jang Hansol dan masih banyak lagi. Saat ini, channel Youtube Leonardo Edwin tercatat sudah memiliki lebih dari 1.5 juta subscribers.

Latar Belakang Pendidikan Leonardo Edwin

Lalu Leonardi Edwin kuliah dimana?

Leonardo tercatat menempuh pen ndidikan tinggi di 2 (dua) institusi perguruan tinggi di Amerika Serikat, yaitu Bellevue College dan University of Washington.

Bellevue College

Di tahun-tahun pertamanya belajar di Amerika Serikat, Leonardo menempuh studi di sebuah institusi perguruan tinggi bernama Bellevue College yang berlokasi di Washington. Bellevue College adalah college terbesar yang tergabung dalam Washington Community and Technical College sekaligus salah satu institusi perguruan tinggi terbesar di Negara Bagian Washington.

Berbeda dengan universitas, college di Amerika Serikat adalah institusi pendidikan yang hanya menyediakan program studi di jenjang associate (setara dengan Diploma di Indonesia) dan jenjang bachelor (setara dengan Sarjana di Indonesia). Begitu juga halnya dengan Bellevue College yang membuka setidaknya 32 program studi untuk Associate Degree dan 12 program studi untuk Bachelor Degree termasuk di antaranya Bachelor of Applied Art in Interior Design, Bachelor of Applied Science dan Bachelor of Science.

Baca Juga: Intip 10 Universitas Terbaik di Amerika Versi QS

University of Washington

Setelah menempuh studi di Bellevue College, Leonardo kemudian melanjutkan kuliah di University of Washington yang berlokasi di Seattle, Washington. Berdiri sejak tahun 1861 atau hanya berselang satu dekade sejak Kota Seattle dibangun, universitas ini kemudian menjadi universitas tertua yang pernah berdiri di Seattle. Kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh University of Washington juga tidak sembarangan – terbukti dari keberhasilan universitas ini mendapatkan peringkat 80 dalam daftar perguruan tinggi terbaik dunia yang dirilis oleh QS Tahun 2023. Saat ini, University of Washington menawarkan beragam program studi untuk seluruh jenjang pendidikan baik sarjana maupun pascasarjana untuk disiplin ilmu seperti bisnis, computer science and engineering, dentistry, education, engineering, law, medicine dan masih banyak lagi.

Yang menarik, University of Washington juga membuka kesempatan bagi mahasiswa di jenjang Sarjana untuk lulus dengan double degree, seperti yang dilakukan Leonardo Edwin yang lulus dari universitas ini dengan 2 (dua) gelar sekaligus di bidang Sistem Informasi dan Enterpreneurship. Untuk bisa mendapatkan double degree di University of Washington, mahasiswa harus memilih 2 (dua) konsentrasi atau jurusan yang memiliki nama gelar yang berbeda serta menyelesaikan unit perkuliahan sebanyak 225 kredit atau lebih banyak 45 kredit dari mahasiswa lainnya yang menyelesaikan program Sarjana reguler dengan 1 (satu) gelar.

 

Baca Juga: Ikuti Jejak Leonardo Edwin Kuliah di Amerika, Simak Info Beasiswanya!

Rekomendasi Bimbingan Lolos ke Universitas Luar Negeri Seperti Leonardi Edwin

Ingin lolos masuk ke universitas luar negeri seperti Leonardi Edwin? Yuk konsultasi dengan konsultan expert Schoters agar persiapan daftar universitasmu lebih terarah.

Butuh program lain untuk persiapan menembus universitas luar negeri? Cek program terbaik dari Schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.

Banner CTA K2- Schoters (Feb 27, 2023 11:04 AM)