Simak Tips Lolos Beasiswa LPDP 2023 Berikut

Program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) adalah program beasiswa yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia kepada putri putri bangsa yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang S2 maupun S3 di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam maupun di luar negeri.

Program beasiswa LPDP sendiri merupakan salah satu program beasiswa yang paling banyak diminati oleh pelajar di Indonesia. Hingga awal tahun 2022, LPDP tercatat sudah memberikan beasiswa kepada setidaknya 29.872 pelajar untuk melanjutkan studi pasca sarjana di berbagai perguruan tinggi di dunia.

Program beasiswa yang dibuka setiap tahun ini dibedakan lagi ke dalam beberapa kategori beasiswa yang berbeda-beda tentu saja dengan persyaratan yang berbeda-beda pula. Berikut adalah penjelasan mengenai berbagai kategori beasiswa LPDP 2023, persyaratan dan prosedur pendaftarannya beserta tips lolos beasiswa LPDP 2023.

 

7 kategori beasiswa LPDP beserta cakupan dan syaratnya

1. Beasiswa LPDP Reguler

Beasiswa LPDP Reguler adalah beasiswa yang dibuka kepada seluruh WNI yang ingin melanjutkan studi di jenjang S2 dan S3 di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam maupun di luar negeri. Beasiswa ini diberikan dalam durasi maksimal 24 bulan untuk pelamar program Master (single degree) dan 48 bulan untuk pelamar program Doktor (single degree).

Cakupan beasiswa

Beasiswa ini mencakup beberapa hal sebagai berikut :

1. Biaya pendaftaran

2. Biaya kuliah (tuition fee)

3. Tunjangan buku

4. Biaya penelitian tesis/disertasi

5. Biaya seminar internasional

6. Biaya publikasi jurnal internasional

7. Biaya transportasi

8. Biaya aplikasi visa/residence permit

9. Biaya asuransi kesehatan

10. Biaya hidup bulanan

11. Biaya kedatangan

12. Biaya keadaan darurat (apabila diperlukan)

13. Tunjangan keluarga (diberikan khusus untuk pelamar jenjang Doktoral)

Persyaratan beasiswa

Beberapa persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar program beasiswa ini antara lain :

1. Sudah lulus program S1/D4 untuk pelamar jenjang S2 dan sudah lulus program S2 untuk pelamar jenjang S3. Bagi pelamar program studi langsung Doktor, juga bisa menggunakan ijazah S1/D4 dengan menyertakan Unconditional LoA (Letter of Acceptance) dari perguruan tinggi tujuan dan memenuhi kriteria lain untuk pendaftar program beasiswa S3

2. Berusia maksimal 35 tahun untuk jenjang S2 dan maksimal 40 tahun untuk jenjang S3

3. Memiliki IPK minimal 3.00 untuk pelamar jenjang S2 dan minimal 3.25 untuk pelamar jenjang S3

4. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.5/TOEFL IBT min 80/PTE Academic 58 untuk pelamar jenjang S2 dan IELTS min 7.0/TOEFL IBT min 94/PTE Academic 65 untuk pelamar jenjang S3

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini antara lain :

1. Mengisi biodata diri melalui formulir pendaftaran online

2. KTP

3. Scan Ijazah S1/S2 (asli atau legalisir) atau SKL

4. Scan transkrip nilai S1/S2 (asli atau legalisir)

5. Dokumen penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi lulusan luar negeri

6. Sertifikat bahasa asing yang masih berlaku

7. Unconditional LoA yang masih berlaku. Pendaftar yang belum memiliki Unconditional LoA dapat memilih 3 (tiga) perguruan tinggi tujuan dalam negeri atau luar negeri yang ada dalam daftar LPDP

8. Surat rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi

9. Menyusun esai dengan tema komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi di Indonesia pasca studi (1500 – 2000 kata)

10. Untuk pelamar jenjang Doktoral, menyusun proposal penelitian sebanyak 1500 – 2000 kata.

2. Beasiswa LPDP untuk PNS/TNI/POLRI

Beasiswa LPDP untuk PNS/TNI/POLRI adalah salah satu beasiswa targeted LPDP yang dibuka untuk PNS/TNI/POLRI yang ingin melanjutkan studi di jenjang S2 dan S3 di berbagai perguruan tinggi, baik di dalam maupun di luar negeri. Beasiswa ini diberikan dalam durasi maksimal 24 bulan untuk pelamar program Master (single degree) dan 48 bulan untuk pelamar program Doktor (single degree).

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Berstatus aktif sebagai PNS, TNI atau POLRI dan tidak sedang menjalani hukuman disiplin

2. Menyertakan surat usulan dari institusi pendaftar yang ditandatangani oleh:

a. Sekurang-kurangnya pejabat setingkat Eselon II yang membidangi pembinaan atau pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah untuk pendaftar PNS

b. Sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes TNI/TNI AD/TNI AL/TNI AU untuk pendaftar anggota TNI

c. Sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes Polri untuk pendaftar anggota POLRI

3. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar di tahun pendaftaran :

a. PNS berusia paling tinggi berusia 37 tahun untuk pendaftar jenjang S2 dan 42 tahun untuk pendaftar jenjang S3

b. PNS dengan jabatan fungsional sebagai Peneliti, Perekaya, Medis, Paramedis dan Pendidik paling tinggi 42 tahun untuk pendaftar jenjang S2 dan 47 tahun untuk pendaftar jenjang S3

c. Anggota TNI atau anggota POLRI paling tinggi 40 tahun untuk pendaftar jenjang S2 dan 45 tahun untuk pendaftar jenjang S3

d. Memiliki IPK minimal 3.00 untuk pelamar jenjang S2 dan minimal 3.25 untuk pelamar jenjang S3

e. Khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari anggota TNI atau POLRI memiliki IPK minimal 3.00

f. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.5/TOEFL IBT min 80/PTE Academic 58 untuk pelamar jenjang S2 dan IELTS min 7.0/TOEFL IBT min 94/PTE Academic 65 untuk pelamar jenjang S3

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, kecuali surat rekomendasi. Bagi pelamar kategori beasiswa PNS/TNI/POLRI diminta menyertakan surat usulan dari perjabat setingkat eselon II atau setara yang membidangi SDM.

 

Baca juga: Cari Tahu Informasi Lengkap mengenai Beasiswa LPDP

 

3. Beasiswa LPDP Kewirausahaan

Beasiswa LPDP Kewirausahaan adalah salah satu beasiswa targeted LPDP yang dibuka untuk WNI yang bergerak di bidang kewirausahaan dan ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi di jenjang S2 satu gelar (single degree) dengan durasi studi maksimal 24 bulan.

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Bagi yang memiliki usaha dibuktikan dengan proposal bisnis berjalan sekurang-kurangnya memuat:

a. Ide atau gambaran produk/bisnis

b. Analisis pasar

c. Pendiri usaha (founder)

d. Rencana produk dan pemasaran

e. Rencana produksi/operasi

f. Rencana pengembangan

g. Rencana keuangan

2. Bagi yang belum memiliki usaha atau bergerak dalam bidang kewirausahaan, mengunggah proposal bisnis yang akan dijalankan yang memuat hal-hal tersebut di atas

3. Tidak berstatus sebagai CPNS/PNS/anggota TNI/anggota POLRI

4. Belum pernah menempuh pendidikan S2 sebelumnya

5. Melampirkan surat rekomendasi dari Rektor atau Dekan Perguruan Tinggi yang akan/sudah memiliki program kewirausahaan untuk mengabdi atau menjadi bagian dalam memperkuat tenaga pendidik sesuai ketentuan masa pengabdian di LPDP

6. Berusia maksimal 35 tahun di tahun pendaftaran

7. Memiliki IPK minimal 2.5 pada skala 4

8. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.0/TOEFL IBT min 61/PTE Academic 65

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, dengan tambahan rencana bisnis atau pengembangan bisnis sesuai format LPDP dan surat rekomendasi dari rektor atau dekan perguruan tinggi yang akan/sudah memiliki program kewirausahaan untuk mengabdi atau menjadi bagian dalam memperkuat tenaga pendidik di Perguruan Tinggi sesuai ketentuan masa pengadian di LPDP

4. Beasiswa LPDP untuk Penyandang Disabilitas

Beasiswa LPDP untuk Penyandang Disabilitas adalah program beasiswa afirmasi LPDP untuk masyarakat penyandang disabilitas yang ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi di jenjang S2 dan S3.

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler dengan tambahan biaya pendukung pendamping penerima beasiswa kelompok penyandang disabilitas sesuai ketentuan LPDP dan biaya pengayaan

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Merupakan penyandang disabilitas berkategori penyandang disabilitas fisik, intelektual, mental, sensorik dan ganda atau multi.

2. Berusia maksimal 42 tahun untuk jenjang S2 dan maksimal 47 tahun untuk jenjang S3

3. Memiliki IPK minimal 2.75 untuk pelamar jenjang S2 dan minimal 3.00 untuk pelamar jenjang S3

4. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.0/TOEFL IBT min 61/PTE Academic 50 untuk pelamar jenjang S2 dan S3

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, dengan tambahan surat keterangan disabilitas dari rumah sakit pemerintah atau puskesmas sesuai ketentuan LPDP

 

 

5. Beasiswa LPDP untuk Daerah Afirmasi

Beasiswa LPDP untuk Daerah Afirmasi adalah program beasiswa afirmasi LPDP untuk masyarakat berasal dari daerah afirmasi yang sudah ditetapkan oleh LPDP di jenjang S2 dan S3.

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler dengan tambahan biaya pengayaan

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Lulus dari pendidikan dasar dan/atau menengah yang dibuktikan dengan ijazah dari daerah afirmasi

2. Memiliki tempat tinggal di daerah afirmasi yang dibuktikan dengan KTP dan Surat Keterangan berdomisili di daerah afirmasi

3. Berusia maksimal 47 tahun untuk jenjang S2 dan maksimal 50 tahun untuk jenjang S3

4. Memiliki IPK minimal 2.5 untuk pelamar jenjang S2 dan minimal 3.00 untuk pelamar jenjang S3

5. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.0/TOEFL IBT min 61/PTE Academic 50 untuk pelamar jenjang S2 dan S3

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, dengan tambahan surat keterangan bertempat tinggal/domisil di daerah afirmasi dari Lurah atau Kepala Desa.

6. Beasiswa LPDP untuk Daerah Prasejahtera

Beasiswa LPDP untuk Daerah Prasejahtera adalah program beasiswa afirmasi LPDP untuk masyarakat yang berasal dari keluarga miskin atau prasejahtera untuk jenjang S2

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler dengan tambahan biaya pengayaan

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Merupakan anggota keluarga penerima PKH, BPNT, BST dan/atau PBI

2. Nama pendaftar tercantum pada kartu keluarga penerima PKH, BPNT, BST dan/atau PBI

3. Diutamakan bagi pendaftar yang anggota pertama di keluarganya yang mendapatkan gelar S1 atau mengejar gelar S2, yang dibuktikan dengan KK dan surat pernyataan

4. Berusia maksimal 42 tahun saat mendaftar

5. Memiliki IPK minimal 3.00

6. Memiliki skor kemampuan berbahasa Inggris IELTS min 6.0/TOEFL IBT min 61/PTE Academic 50

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, dengan tambahan screenshot yang menunjukkan pendaftar atau keluarga inti sebagai penerima bansos dari website https://cekbansos.kemensos.go.id dan surat pernyataan bermaterai 10000 jika pendaftar merupakan anggota keluarga pertama di keluarga yang mendapatkan gelar Sarjana (S1) atau pertama di keluarga yang mengejar gelar Magister (opsional).

 

Tertarik mengikuti program beasiswa LPDP dan ingin berkonsultasi lebih lanjut dengan konsultan expert? Schoters bisa bantu kamu mulai dari persiapan memilih universitas, beasiswa, persyaratan dokumen hingga interview.

Silahkan klik tombol “Konsultasi Kuliah di Luar Negeri” di bawah ini dan kamu bisa bebas tanya apapun👇 

 

7. Beasiswa LPDP untuk Putra Putri Papua

Beasiswa LPDP untuk Putra Putri Papua adalah program beasiswa afirmasi LPDP untuk Putra Putri Papua, yang merupakan orang asli Papua yang berasal dari rumpun ras Melanesia yang terdiri dari suku-suku asli di Provinsi Papua dan Barat dengan ketentuan bermarga asli Papua atau memiliki ibu kandung orang Papua asli atau memiliki bapak kandung orang Papua asli.

Cakupan beasiswa

Sama dengan beasiswa LPDP Reguler dengan tambahan biaya pengayaan

Persyaratan beasiswa

Persyaratan untuk kategori beasiswa ini adalah sebagai berikut :

1. Merupakan orang asli Papua yang dibuktikan dengan KTP dan KK serta pernyataan pada aplikasi pendaftaran, sesuai ketentuan LPDP

2. Pendaftar yang bertempat tinggal di Provinsi Papua atau Papua Barat yang dibuktikan dengan surat domisili dari Lurah atau Kepala Desa atau menamatkan pendidikan dasar dan/atau menengah yang dibuktikan dengan ijazah dari Provinsi Papua atau Papua Barat bagi pendaftar yang berdomisili di luar Provinsi Papua/Papua Barat

3. Berusia maksimal 47 tahun untuk jenjang S2 dan 50 tahun untuk jenjang S3

Dokumen yang diperlukan

Dokumen yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa ini sama dengan beasiswa LPDP reguler, dengan tambahan pernyataan sebagai Orang Asli Papua dan surat keterangan bertempat tinggal atau domisili di Provinsi Papua atau Papua Barat dari Lurah atau Kepala Desa.

Prosedur Pendaftaran Beasiswa LPDP 

Calon mahasiswa yang ingin mengikuti program beasiswa LPDP dapat mendaftar secara online melalui portal pendaftaran: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id dengan mengunggah dokumen pendukung sesuai persyaratan yang telah ditetapkan.  

Program beasiswa LPDP sendiri biasanya dibuka dalam 2 (dua) gelombang dengan periode pendaftaran sekitar bulan Februari – Maret untuk gelombang pertama dan bulan Juli – Agustus untuk gelombang kedua.

 

Baca juga: Ketahui Alur Tahapan Seleksi LPDP Disini!

 

Tips Lolos Beasiswa LPDP 2023

Ingin meningkatkan kemungkinan diterima program beasiswa LPDP 2023? Berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti agar lolos program beasiswa LPDP di tahun 2023 :

1. Lengkapi administrasi

Perhatikan dan lengkapi persyaratan administrasi yang diminta. Walaupun terdengar sederhana, persyaratan administrasi yang tidak lengkap dapat menggagalkan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa

2. Maksimalkan penulisan esai

Pertajam isi esai yang menjadi persyaratan beasiswa LPDP, dengan cara menggali lebih dalam tentang alasan melanjutkan studi, informasi tentang program studi serta perguruan tinggi yang dituju

3. Lampirkan LoA

Pelamar beasiswa LPDP juga dapat mencari Unconditional LoA terlebih dahulu sehingga dapat diunggah saat mendaftar beasiswa. Pelamar yang sudah memiliki Unconditional LoA pada tahapan seleksi administrasi LPDP dapat melanjutkan ke tahap seleksi substansi tanpa harus mengikuti seleksi bakat skolastik.

4. Maksimalkan wawancara

Memaksimalkan proses wawancara dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan beasiswa. Dalam wawancara beasiswa, terdapat kesempatan untuk mempersonalisasi jawaban dengan menjelaskan motivasi, dan menunjukkan komitmen pendidikan.

5. Memiliki rencana studi

Sebuah rencana studi yang jelas dan terstruktur dapat menjadi salah satu kunci untuk berhasil mendapatkan beasiswa. Ketika mendaftar beasiswa, penting untuk menunjukkan rencana studi. Rencana studi mencakup tujuan pendidikan, langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk mencapainya, dan bagaimana beasiswa ini akan mendukung rencana tersebut.

Selamat mencoba!

Rekomendasi bimbingan kuliah di luar negeri

Tertarik kuliah di luar negeri? Yuk konsultasi dengan konsultan expert Schoters agar kamu lebih tahu informasi selengkapnya bersama Schoters!

Butuh program lain? Cek program terbaik dari Schoters untuk bimbingan persiapanmu, dijamin terlengkap.